Siapapun tau kalo Superman adalah tokoh superhero dari komik yang paling dihormati mengingat kiprahnya yang panjang lebar, bisa jadi pula, Superman adalah bapaknya superhero fantasy. Setelah gagal menyamai kualitas film Superman layar lebar pertama (1978) lewat Superman II (1980) dan Superman III (1983) hingga Superman IV (1987) yang dibintangi Christopher Reeve. Bertahun – tahun setelah itu, Bryan Singer yang dianggap sukses mengarahkan X – Men (2000) dan X2 : United (2003) dipercaya oleh bos – bos Hollywood untuk mengangkat kembali kisah si manusia baja ini di tahun 2006, hampir semua orang pun berharap inilah saatnya pahlawan tempoe doeloe kembali tampil sekaligus memperkenalkan diri kepada publik belia yang dulunya belum sempat atau bahkan belum lahir saat mendiang Christopher Reeve memakai baju kebesaran berwarna merah – biru dengan lambang huruf “S” didadanya ini.
Namun pendekatan Singer yang lebih menekankan kepada sisi drama humanis yang sebagian besar durasinya dihabiskan dengan kisah Lois Lane (Kate Bosworth) yang sudah punya momongan serta Superman (Brandon Routh) yang sakit hati, banyak penonton terutama penggemar komiknya yang kecewa apalagi villain yang di hadirkan adalah Lex Luthor (Kevin Spacey) yang kurang heboh meski secara akting sudah lebih dari cukup. Poin positif dari SUperman Returns garapan Singer hanyalah ketampanan Routh yang membuat kesengsem jutaan kaum hawa.
Mengingat kekecewaan kritikus dan penggemar komiknya semakin banyak dengan bukti perolehan box office yang hanya sekitaran 200 juta-an saja, Warner Bross tentu kalang kabut dan berusaha mengembalikan imej The Man Of Steel ke punjak kejayaan lagi dengan mendepak Singer dan seluruh elemen Superman Returns. Pemilihan sutradara dan pemain pun di lakukan, tak ingin kecolongan untuk kedua kalinya plus ditambah trend superhero yang akhir – akhir ini ber tone gelap nan kelam, Warner kemudian mengutus Christopher Nolan yang sukses fenomenal baik secara kualitas dan kuantitas lewat karya pahlawan terkelam, Batman (2005) dan The Dark Knight (2008) sebagai produser Reboot film Superman yang direncanakan rilis akhir tahun 2012.
Tanpa perlu berlama – lama, Zack Snyder yang rupanya satu visi dengan Nolan dalam hal mengutarakan kisah kelam serta mempunyai imajinasi visual yang spektakuler lewat karya sebelumnya seperti Dawn Of Te Death (2004), 300 (2007), Watchmen (2009), Leged Of The Guardians : The Owls Of Ga’Hoole (2010) dan yang akan segera rilis, Sucker Punch (Maret, 2011) di tunjuk untuk menahkodai film Superman terbaru. Snyder terutama untuk film Watchmen dinilai bagus oleh kritikus mengingat komik sumber asal muasal Watcmen yang berat nan kompleks itu sukses dilalui oleh Snyder hingga menjadi tayangan yang berkualitas dengan tanpa meninggalkan sisi komersialitas berupa sisi hiburan (baca : action) yang juga seru.
Jika sutradaranya sudah selesai dipilih, gonjang – ganjing pemain utama yakni Clark Kent dan Lois Lane pun segera merebak dan kemaren Clark Kent pun sudah resmi diambil alih oleh Henry Cavill, dialah pria beruntung yang sukses mengusir pesaing lainnya dalam seleksi super ketat, seketat celana dalam norak milik Superman yang dipakai diluar. Henry Cavill lahir di New Jersey 05 Mei 1983, sebelum jadi Superman, Cavill pernah bermain di Laguna (2001), dan mulai di kenal lewat film Tristan and Isolde (2006), Stardust (2007), dan serial The Tudors (2007 – 2010), tahun 2011 ini Cavill akan tampil dalam film The Cold Light of Day (2011) dan Immortal (2011).
Untuk Lois Lane sendiri masih hanya sekedar isu yang belum pasti, namun nama – nama yang muncul di berbagai media menyebutkan Malin Akerman (Watchmen), Dianna Agron (Glee), Kristen Stewart (Twilight), Jessica Biel (The A-Team) dan Rachel McAdams (Sherlock Holmes), siapa yang akan sukses merebut karakter pujaan Superman? kita tunggu saja kelanjutannya.
“Dalam jajaran superhero, Superman adalah karakter yang paling diakui dan dihormati sepanjang masa, dan saya merasa terhormat menjadi bagian untuk mengembalikannya ke layar lebar.”“Saya sangat bersemangat untuk meng-casting Henry. Dia adalah pilihan yang sempurna untuk memakai jubah dengan lambang S,” Pujian sang sutrada, Zack Snyder kepada Henry.
Well, dari pemberitaan di atas, sebenarnya tidak ada yang salah baik dengan pemilihan sutradara maupun pemain Supermannya, hanya saja sepertinya proyek Superman ini terlalu prematur untuk segera diwujudkan. Untuk pahlawan sebesar Superman setidaknya memang harus di siapkan sematang mungkin termasuk biaya dan kualitas cerita yang di sajikan. Terlepas dari itu, backing dari Nolan mungkin akan banyak membantu meski mulai hari ini Nolan juga sedang konsen untuk proyek terakhirnya, Batman : The Dark Knight Rises yang sama – sama di rilis tahun 2012.
Apapun itu, mari kita berharap mereka bekerja dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar